38
I.
Pengecekan Keabsahan Data
Kebsahan data sudah sah jika memiliki empat kriteria sesuai yang di
ungkapkan oleh Moleong (2010:324), kriteria keabsahan data ada empat
macam yaitu :
(a)
Kepercayaan
(
kredibility),
(b)Keteralihan
(
tranferability),
(c) Kebergantungan (
dependability),
(d) Kepastian
(
konfermability)
Dalam penelitian kualitatif ini peneliti menggunakan triangulasi untuk
mengecek keabsahan data/uji kredibilitas data . Metode Triangulasi adalah
teknik pemeriksaan keabsahan data yang memanfaatkan sesuatu yang lain.
Diluar data itu untuk keperluan pengecekan atau sebagai pembanding
terhadap data itu. Teknik triangulasi yang paling banyak digunakan adalah
pemeriksaan melalui sumber lainnya. Triangulasi berarti cara terbaik untuk
menghilangkan perbedaan-perbedaan konstruksi kenyataan yang ada dalam
konteks suatu studi ke waktu menyimpulkan data tentang berbagai kejadian
dan hubungan dari berbagai pandangan (Moleong,2010:330). Dalam
penelitian ini uji kredibilitas data dilakukan dengan teknik triangulasi sumber.
Triangulasi sumber berarti membandingkan dan mengecek balik drajat
kepercayaan suatu informasi yang diperoleh melalui wwktu dan alat yang
berbeda dalam penelitian kualitatif (Patton,1987:331) . Hal itu dapat dicapai
dengan berbagai jalan:
1)
Membandingkan data hasil pengamatan dengan data hasil wawancara
2)
Membandingkan apa yang dikatakan orang didepan umum dengan apa
yang dikatakannya secara pribadi.
3)
Membandingkan apa yang dikatakan orang – orang tentang situasi
penelitian dengan apa yang dikatakann sepanjang waktu.
39
4)
Membandingkan keadaan dan perspektif seseorang dengan berbagai
pendapat dan pandangan orang seperti rakyat biasa, orang
berpendidikan
menengah atau tingi, orang berada, orang pemerintahan.
5)
Membandingkan hasil wawancara dengan isi suatu dokumen yang
berkaitan.
Dalam hal ini jangan sampai banyak mengharapkan bahwa hasil
perbandingan tersebut merupakan kesamaan pandangan, pendapat, atau
pemikiran. Di sini yang paling adalah bisa mengetahui adaya alasan-alasan
terjadi perbedaan-perbedaan tersebut (Patton 1987:331).
40
J.
Bagan Penelitian
Studi pustaka tentang
penelitian terdahulu
dan pengembangan pariwisata
KEGIATAN
INDIKATOR
LUARAN
Data valid dan reliable ttg
pengembangan pariwisata
berbasis masyarakat di KP
Observasi dan wawancara terhadap
stakeholders terkait
Identifikasi jenis destinasi
wisata yang potensial
dikembangkan menjadi
Community based
tourism
Manuskrip artikel
jurnal
nasional tak
terakreditasi (
Jurnal
Socia, UNY)
Manuskrip jurnal
nasional terakreditasi
Analisis data
1.
Rumusan model
pengembangan
CBT di KP
2.
Manuskrip artikel
seminar
International (
IAPA
2015 )
1.
Rekomendasi
tentang
Pengembangan CBT
di
Kulon Progo
2.
Manuskrip artikel
seminar
internasional
ICONPO 2015
Tahun I
Tahun II
Focus Group Discussion dgn
stakeholders
Diseminasi
Hasil melalui seminar dan
workshop di Kabupaten Kulon Progo
Draft Pengembangan CBT
melalui pengembangan
desa wisata di Kulon Progo
Promosi
desa wisata di
Kulon progo
Analisis hasil diseminasi