Bab I pendahuluan

BAB I

PENDAHULUAN

1. 
   Dasar Pemikiran
   

Pendidikan Nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa , yang bertujuan terciptanya peserta didik yang beriman dan bertakqa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, cakap, kreatif dan bertanggungjawab.

Kegiatan upacara bendera merupakan salah satu upaya pendidikan yang mencakup beberapa butir tujuan pendidikan yang akan dicapai. Melalui kegiatan upacara bendera, diharapkan tumbuh sikap disiplin, keterampilan gerak, keterampilan memimpin dan kesegaran jasmani rohani pada diri setiap peserta didik ( siswa didik )

Oleh karena itu, jika dilihat dari kemamfaatan upacara bendera dalam pencapaian tujuan nasional, maka kegiatan upacara bendera ini perlu diselenggarakan dengan sebak-baiknya di sekolah, serta harus dibina secara terus menerus agar penyelenggaraannya terselenggara dengan sempurna. Salah Satu bentuk pembinaan dari kegiatan ini adalah dengan adanya Lomba Tata Upacara Bendera ( LTUB )

2. 
   Pengertian
   

Upacara bendera di sekolah adalah kegiatan pengibaran / penurunan bendera kebangsaan Republik Indonesia Sang Merah Putih, dilaksanakan pada saat / waktu tertentu, yang dihadiri oleh siswa, aparat sekolah, diselenggarakan dengan tertib dan khidmat

3. 
   Landasan Hukum
   
   1. 
      Undang Undang Dasar Negara Republik Indonesia 1945
      
   2. 
      Undang Undang Nomor 20 Tahun 20034, tentang system Pendidikan Nasional
      
   3. 
      Peraturan Pemerintah Nomor 40 Tahun 1958,Tanggal 26 Juni 1958, tentang Peraturan Bendera Kebangsaan
      
   4. 
      Surat Edaran Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Nomor 11208/C/U/D/87 Tanggal 31 Okrtober 1987, Perihal Upacara Bendera.
      

4. 
   Maksud Tujuan dan Sasaran
   

Maksud diselenggarakan upacara bendera adalah dalam rangka mengusahakan dan memantapkan pencapaian tujuan pendidikan nasional serta wawasan wiyatamandala

Tujuan yang diharapkan dari kegiatan upacara bendera disekolah adalah :

1. 
   Membiasakan siswa dalam hal hal ketertiban, kedisiplinan dan kerapihan
   
2. 
   Meningkatkan kemapuan kepemimpinan dan tanggung jawab siswa
   
3. 
   Membina kekompakan dan kerjasama dikalangan siswa
   

Adapun Sasaran kegiatan upacara bendera diperuntukan bagi seluruh komponen sekolah ( Kepala Sekolah, Guru, Siswa dan karyawan sekolah ).

BAB II

RENCANA DAN TEKNIS UPACARA BENDERA
1. Waktu dan Tempat

a. Hari/Tanggal : Senin / 21 Juni 2010

b. Waktu : 08.30 – sampai selesai

c. Tempat : Lapangan Upacara SMP Negeri 14 Depok

2. Pejabat Upacara

a. Pembina Upacara (PinUp) : Drs Wahyu Hidayat.

Cadangan : Budi Wahyudi, S.Ag

b. Pengatur Upacara (TuRa) : M. Gustilatov

Cadangan : Prabowo

c. Pemimpin Upacara (PinRa) : Ramadhan Al Harits

Cadangan : Ervan

d. Pembawa Acara (WaRa) : Angela Dwi Pangestika

Cadangan : Erviana Rahayu
3. Petugas Upacara

a. Petugas Bendera : - Cesviana

- Susanti Sulaeman

- Cicih Sakiyah

b. Pembawa Teks Pancasila

( Ajudan ) : Siti Hawa Nurhaliza

c. Pembaca teks Pembukaan UUD 1945 : Achnescya Fitricahsnur

d. Pembaca Doa : Faradhilla

e. Pemimpin Lagu (Dirigent) : Leilevina mega

f. Kelompok Paduan Suara : Siswa Kelas 7 dan 8 ( 44 siswa )

4. Peserta Upacara

a. Barisan kelas I (jumlah) : 240 siswa

b. Barisan kelas II (jumlah) : 230 siswa

5. Urutan Acara Upacara

a. Acara Persiapan.

a.1. Barisan dipimpin oleh masing-masing pemimpin barisan kelas

a.2. Pemimpin Upacara memasuki lapangan Upacara

a.3. Penghormatan kepada Pemimpin Upacara

a.4. Laporan tiap-tiap Pemimpin barisan

a.5. Pemimpin Upacara mengambil alih pimpinan

b. Acara Pendahuluan.

Laporan Pengatur Upacara (Tura) Kepada Pembina Upacara

c. Acara Pokok.

c.1. Pembina Upacara memasuki memasuki lapangan upacara

c.2. Penghormatan Umum

c.3. Laporan pemimpin Upacara

c.4. Pengibaran Bendera Merah Putih

c.5. Mengheningkan Cipta

c.6. Pembacaan teks Pembukaan UUD 1945

c.7. Pembacaan teks Pancasila

c.8. Amanat Pembina Upacara

c.9. Menyanyikan Lagu Wajib Nasional

c.10. Pembacaan do’a

c.11. Laporan Pemimpin Upacara

c.12. Penghormatan Umum

c.13. Pembina Upacara meninggalkan lapangan Upacara

d. Acara Penutup.

d.1. Laporan Pengatur Upacara kepada Pembina Upacara

d.2. Pemimpin Upacara menyerahkan Pimpinan

d.3. Penghormatan kepada pemimpin Upacara

e. Acara Tambahan

e.1. Pengumuman-pengumuman

e.2. Demonstrasi/keterampilan siswa

NO	WAKTU	ACARA	URAIAN PEMBAWA ACARA	KEGIATAN	KETERANGAN
1	2	3	4	5	6
1		A. Persiapan	UPACARA PENAIKAN BENDERA, HARI SENIN TANGGAL DUA PULUH SATU JUNI DUA RIBU SEPULUH AKAN SEGERA DIMULAI 1. Pemimpin barisan menyiapkan barisan nya 2. Pemimpin Upacara memasuki lapangan Upacara 3. Penghormatan Umum kepada Pe - mimpin Upacara 4. Laporan pemimpin barisan kepada pe -mimpin upacara	1. Setiap Pemimpin barisan mengatur barisannya masing-masing. 2. Pemimpin Upacara menuju tempat yang telah ditentukan. 3. Aba-aba penghor- matan dipimpin oleh pemimpin barisan paling kanan 4. Setiap pemimpin barisan menuju dan menghadap pemimpin barisan 5. Tanpa diawali dan diakhiri dengan penghormatan setiap pemimpin barisan melaporkan kepada pemimpin upacara 6. Setelah melapor, setiap pemimpin barisan kembali ka samping kanan barisannya 7. Setelah pemimpin upacara mengistirahatkan peserta Upacara, kemudian balik kanan.	Pemimpin memimpin dari depan barisannya Barisan pada posisi siap Aba-aba “Kepada, pemimpin Upacara, hormat grak!” Kepemimpinan diambil alih oleh pemimpin upacara dengan pemimpin upacara dengan aba-aba “Pimpinan saya ambil alih, Istirahat ditempat grak!”
2.		B. Pendahuluan		8. Pengatur Upacara menghadap Pembina Upacara melapor bahwa upacara bendera siap dimulai.	Aba-aba Laporan “ Lapor Upacara Penaikan bendera hari Senin tanggal dua puluh satu Juni duaribu sepuluh siap dilaksanakan”, Jawaban pembina Upacara” Laksanakan”
3.		C. Acara Pokok	5. Pembina Upacara memasuki Lapangan Upacara 6. Penghormatan Umum kepada Pembina Upacara 7. Laporan Pemimpin Upacara 8. Pengibaran bendera Merah Putih 9. Mengheningkan Cipta 10. Pembacaan teks Pembukaan UUD Negara RI 1945 11. Pembacaan teks Pancasila 12. Amanat Pembina Upacara 13. Menyanyikan lagu wajib nasional 14. Pembacan Doa 15. Laporan Pemimpin Upacara 16. Penghormatan kepada Pembina Upacara 17. Pembina Upacara meninggalkan lapangan upacara	9. Pengatur Upacara mengantar Pembina Upacara sampai tempat yang ditentukan. 10. Pemimpin Upacara menyiapkan peserta Upacara 11. Pemimpin Upacara memberi aba-aba penghor-matan dan seluruh peserta upacara meng hormat. 12. Pemimpin Upacara maju dan menghada pembina upacara “Lapor Upacara penaikan Bendera hari Senin tanggal duapuluh Juni duaribu sepuluh siap dilaksanakan” 13. Petugas Bendera maju dengan langkah tegap setelah ter-bentang memberi aba-aba “ Bendera Siap”! 14. Pemimpin Upacara memberi aba-aba “Kepada Bendera Merah Putih hormat....grak!” 15. Kira-kira 20 cm sebelum bendera sampai pucuk Pemimpin Upacara memberi aba-aba “Tegak....... Grak”! 16. Setelah Petugas Bendera memberi hormat kemudian balik kanan maju jalan dengan langkah biasa 17. Aba-aba Pembina Upacara “Mengheningkan Cipta Mulai......!” 18. Petugas maju meng-adap Pembina Upacara dengan langkah biasa kemudian memberi laporan “Lapor Pembacaan teks Pembukaan UUD Negara Republik Indonesia 1945 siap dilaksanakan....” Setelah selesai lapor lagi “Pembacaan telah dilaksanakan laporan selesai....! Kemudian balik kanan dan kembali ke-tempat semula dengan langkah biasa 19. Ajudan memberi-kan teks dengan 3 lang-ah kedepan, kemudian kembali dengan 3 lang-kah kebelakang 20. Ajudan memberi- kan naskah dengan gerakan Aba aba Binra “Istirahatkan 21. Dirigent maju ke-engah lapangan untuk memberikan aba – aba 22. Pembaca maju 1- 5 langkah 23. Gerakan seperti laporan awal dengan aba aba “ Upacara telah dilaksanakan…, laporan selesai ! 24. Gerakan PinRa sda penghormatan awal 25. Binra meninggalkan lapangan upacara diikuti ajudan.	Pemimpin Upacara menyiapkan Peserta Upacara Ketika Pengatur Upacara kembali ketempat semula, ajudan maju (berpapasan) menuju belakang kiri Pembina Upacara dengan jarak 3 langkah dibelakang Pembina Upacara Waktu menghor-mat pandangan lurus dan tidak merobah posisi. Yang tidak meng hormat Tura, Wara, Ajudan, Petugas Bendera dan Tamu Undangan Jawaban Pembina Upacara “Lanjutkan” Petugas bendera maju bersamaan dengan dirigent untuk mengambil posisi. Dirigent meng-ambil intro dan menyanyikan lagu kebangsaan. Seluruh peserta memberi peng-hormatan dengan menghadap bendera Selesainya lagu kebangsaan bersamaan dengan sampai nya bendera di puncak tiang Dirigent pada posisi tetap, untuk melanjut-kan dengan lagu mengheningkan cipta. Seluruh peserta Upacara menun-dukan kepala . Seluruh lagu bisa diiringi musik. Jawaban Pembina Upacara “Laksanakan” Jawaban Pembina Upacara”Kembali ketempat” Pembina Upacara membacakan teks diucap ulang oleh peserta upacara Aba aba PinRa “ Untuyk Perhatian itirahat ditempat … grak !” Setelahselesai amanat, PinRa langsung enyiapkan kembali, walau tanpa perintah Binra. Seluruh peserta upacara menyanyikan lagu wajib, tidak dengan hanya kelompok lagu saja Peserta menjawab salam dengan sikap sempurna langsung menundukan kepala Jawab BinRa “Bubarkan” Yang Tidak menghormay TurRa WaRa Ajudan dan tamu undangan Ajudan langsung ketempat semula
5	Ditentukan	E. Acara Tambahan	18. Upacara selesai barisan dapatdibubarkan	26. Diluar lapangan TuRa memberi laporan “Upacara dilaksanakan laporan selesai !” 27. PinRa balik kanan untuk menyerahkan pimpinan dengan aba-aba Pemimpin saya serahkankembali 28 PinRa meninggalkan Lapangan Upacara 29. Bila ada 30. Bila Tidak ada	TuRa maju untuk memberi laporan dengan diawali dan diakhiri dengan penghormatan Jawaban BinRa “Bubarkan” Kemudian langsung Pimpinan barisan yang paling kanan memberikan penghormatan kepada PinRa Pemimpin barisan maju kedepan barisan dan membelakangi barisannya Pengumuman pengumuman atau demonstrasi keterampilan siswa dengan waktu tidak terlalu lama dan setelah selesai pemimpin barisan balik kanan dan membubarkan barisannya Pemimpin barisan balik kanan dan membubarkan barisannnya

Mengetahui Depok, 21 Juni 2010

Pembina Upacara Pengatur Upacara

……………………………….. ………………………………..

BAB III

PENUTUP
A. Kesimpulan dan Saran

Upaya Bendera merupakan salah kegiatan siswa dilingkungan sekolah dalam rangka pembentukan karakter manusia yang yang seutuhnya. Yang mencerminkan sikap kedisiplinan, kepemimpinan, kerjasama dan rasa tanggung jawab bersama dikalangan siswa. Hal ini sesuai dengan tujuan pendidikan nasional.

Untuk keseragaman pelaksanan upacara bendera khususnya dilingkungan sekolah, perlu dilakukan upaya atau kegiatan yang mendukung terlaksannanya kegiatan upacara yang terib, khidmat dan memberikan dampak positif pada pembentukan karakter siswa sebagai peserta didik. Salah satu kegiatannya adalah Lomba Tata Upacara Bendera. Yang dilaksanakan mulai antara tingkat kecamatan, tingkat kota, tingkat propinvinsi dan tingkat nasional.

Pelaksanaan Lomba Tata Upacara Bendera hanya dapat berjalan dengan baik, apabila waktu kegiatannya telah dicanangkan jauh hari sebelum pelaksanaannya. Oleh karena itu kiranya perlu adanya sosialisasi dari departemen terkait, khususnya Departemen Pendidikan dan Kebudayaan kepada sekolah.