Panduan tehnik dalam bernegosiasi



Yüklə 445 b.
tarix22.11.2017
ölçüsü445 b.
#11715


  • PANDUAN

  • TEHNIK DALAM BERNEGOSIASI

  • OLEH

  • SAHAT BUTAR BUTAR

  • DEWAN PIMPINAN PUSAT

  • Pederasi Serikat Pekerja Kimia Energi Pertambangan

  • Minyak Gas Bumi Dan Umum

  • (DPP FSP KEP)






  • DEFENISI NEGOSIASI

  • Negosiasi adalah Suatu proses dari dua pihak atau lebih yang mempunyai kepentingan yang sama ataupun yang bertentangan. Bertemu dan berbicara dengan maksud untuk mencapai suatu kesepakatan melalui perundingan

  • TUJUAN NEGOISASI :

  • Mencari kesepakatan bersama(mutually acceptable)

  • Berkenaan dengan aspek ketenagakerjaan

  • Negoisasi  Kompromi



LATAR BELAKANG TERJADINYA NEGOSIASI

  • LATAR BELAKANG TERJADINYA NEGOSIASI

  • Adanya Pertentangan ataupun Persamaan kepentingan atas

  • dasar motivasi untuk mencapai kesepakatan untuk dilaksanakan

  • ataupun untuk tidak dilaksanakan

  • KEUNTUNGAN / MANFAAT NEGOISASI

  • 1. Dimungkinkan konsensus secara demokratis

  • 2. Terciptanya Hubungan yang sehat dimasa depan

  • 3. Sebagai satu Kekuatan intern organisasi karena mempunyai

  • kepentingan yang sama

  • 4. Menghindari terjadinya Konfrontasi dan dapat menurunkan

  • temperamen

  • NEGOSIASI MEMERLUKAN UPAYA:

    • Melakukan bujukan untuk mencapai suatu maksud (Persuasi)
    • Selalu ada kompromi yang konstruktif /membangun


Tidak terstruktur ,tidak ada ketua /pimpinan sidang

    • Tidak terstruktur ,tidak ada ketua /pimpinan sidang
    • Tidak ada prosedur baku
    • Tidak ada agenda baku ,agenda para pihak memperjuangkan kepentingan masing – masing
    • Ada proses pembicaraan ,mendengar, mengamati
    • Tujuan untuk mencapai sepakat bersama
    • Proses negoisasi milik pihak-pihak terkait, apabila terjadi “deadlock” dapat meminta bantuan Mediator/ Konsiliator (penengah) membantu proses perundingan
    • Hasil negoisasi mungkin saja “ketidak sepakatan”
    • Melibatkan bujukan untuk mencapai suatu maksud
    • Selalu ada kompromi yang konstruktif


  • Keuntungan Negoisasi





TUJUAN PERSIAPAN:

  • TUJUAN PERSIAPAN:

  • Untukmengembangkan suatu kasus yang telah diselidiki,

  • mengikuti suatu perencanaan & mengidentifikasikan Konsekuensi-konsekuensi kegagalan jika membuat kesepakatan

  • PERSIAPAN NEGOSIASI MENCAKUP:

    • Mengumpulkan Informasi
    • Menetapkan Sasaran
    • Menetukan Prioritas, Menelusuri pihak lawan dan kelemahannya
    • Mengembangkan strategi
    • Memahami Keterkaitan ( batasan mandat yang diberikan )
    • Mempertimbangkan konsekuensi kegagalan


    • Prosedur yang disetujui untuk menyelesaikan perselisihan/masalah
    • Keabsahan suatu tuntutan berdasarkan hukum
    • Implikasi biaya dari konsesi-konsesi yang dibuat
    • Dampak sosial dari konsesi-konsesi yang dibuat
    • Hasil yang sudah pernah dicapai berdasarkan tuntutan
  • yang sama

    • Situasi kompetitif eksternal (saingan diluar)
    • Pengupahan dan kondisi ditempat kerja atau perusahaan lainnya
    • Indikator lainnya seperti inflasi,produktifitas, perkembangan dunia usaha dan keadaan perusahaan


  • Sebelum Menetapkan Sasaran dalam suatu Negosiasi perlu diketahui :

    • Latar belakang mengapa inginan bernegosiasi dan apa yang dibahas dalam negosiasi tersebut
    • Membedakan antara sasaran yang dapat diterapkan pada semua situasi dan sasaran yang dapat diterapkan pada negosiasi individual
    • Mempertimbangkan posisi untuk setiap negosiasi:
    • Posisi Ideal (hasil terbaik yang dapat dicapai oleh satu pihak dalam bernegosiasi )
    • Posisi Target (hasil yang diharapkan oleh satu pihak yang bernegosiasi ) / posisi cadangan jika posisi ideal tidak tercapai
    • Posisi Resistan/lawan (titik paling bawah , sama sekali tidak diharapkan suatu pihak yang bernegosiasi )


Menentukan Prioritas dalam suatu Negosiasi berarti memutuskan:

  • Menentukan Prioritas dalam suatu Negosiasi berarti memutuskan:

      • Sasaran yang paling penting yang harus dicapai
    • (Target dalam Negosiasi)
  • Dalam menentukan prioritas, harus dapat membedakan apa yang Harus dan apa yang Mungkin







HAL-HAL YANG TERJADI DALAM DISKUSI :

  • HAL-HAL YANG TERJADI DALAM DISKUSI :

    • KOMUNIKASI
    • PERTANYAAN
    • ANALISIS SIGNAL
    • PENYAJIAN ARGUMENTASI
    • HAL-HAL LAIN YANG BELUM MENYANGKUT MATERI NEG0SIASI
  • DALAM DISKUSI JANGAN MENYAMPAIKAN APA YANG

  • MENJADI TARGET SASARAN KEPADA PIHAK LAWAN



PERLU DIPERHATIKAN SEBELUM NEGOSIASI DILAKUKAN :

  • PERLU DIPERHATIKAN SEBELUM NEGOSIASI DILAKUKAN :

    • Ada keinginan untuk bernegoisasi darI para pihak
    • Ada wilayah-wilayah potensial yang dapat dijadikan konsesi
    • Kedua pihak berwenang untuk menyesuaikan posisi
    • Kedua pihak telah menyiapkan posisi negoisasi
  • JANGAN BERNEGOISASI APABILA :

    • Tidak mempunyai kekuatan berunding
    • Tidak memiliki sesuatu untuk dirundingkan
    • Tidak memiliki fokus – sasaran yang luas dapat menyesatkan
    • Tidak mempersiapkan dengan baik
    • Tidak mengetahui secara tepat apa yang diinginkan


SELAMA TAHAP PERUNDINGAN

  • SELAMA TAHAP PERUNDINGAN

    • Siap untuk membuat konsesi-konsesi sebagai balasan atas tuntutan
    • Siap untuk bergerak dari posisi sebelumnya
    • Siap untuk memilah-milah paket proposal tuntutan
    • Siap untuk mengaitkan konsesi dengan kerangka waktu
  • MENGAJUKAN PROPOSAL /PERMINTAAN:

    • Secara Spesifik
    • Untuk memancing konsentrasi lawan
    • Buat target yang tinggi
    • Menyatakan kondisi-kondisinya
    • Kreatif dalam mengajukan tuntutan


DALAM MEMBUAT KONSESI PERLU DIPERTIMBANGKAN :

  • DALAM MEMBUAT KONSESI PERLU DIPERTIMBANGKAN :

      • Konsesi harus diperjual-belikan
      • Siap menukar konsesi d/ hg yang >
      • Lakukan penawaran dengan konsesi
      • Lawan d/ hg murah/kecil
      • Tegaskan bahwa konsesi anda adil untuk tanggal itu saja
      • Jangan terlalu cepat menerima konsesi lawan
      • Konsesi jangan menyimpang




UPAYAKAN UNTUK MENCAPAI HASIL WIN – WIN

  • UPAYAKAN UNTUK MENCAPAI HASIL WIN – WIN

  • HAL-HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN SEBELUM MENUTUP NEGOSIASI :

    • Pastikan bahwa yang telah disepakati sudah cukup jelas
    • Ajukan pertanyaan untuk memastikan kedua pihak berbicara hal yang sama
    • Mendefinisikan lingkup kesepakatan
    • Menulis apa saja yang telah disepakati, kondisi-kondisi yang harus dipenuhi
    • Mulai dengan kesepakatan setelah anda puas dan pasti & tidak bermakna ganda
    • Kesepakatan berhubungan dengan kerangka waktu
    • Menyetujui konsekuensi-konsekuensi yang terjadi
    • Menyiapkan prosedur penyelesaian perselisihan tapabila terjadi pengingkara terhadap kesepakatan
    • Memastikan periode waktu kesepakatan.
    • Pelaksanaan kesepakatan


  • Buat catatan dari setiap tahap proses negoisasi

  • Catat pokok-pokoknya saja – tidak usah merekam tiap kata

  • Gunakan warna pena yang berbeda untuk masing - masing pihak

  • Catat dengan cermat siapa mengatakan apa

  • Susun catatan dengan rapi

  • Beri ruang yang cukup untuk menambah hal – hal yang rinci

  • Laporan proses negoisasi terdiri dari pendahuluan, inti laopran, & kesimpulan

  • Catat kesepakatan – kesepakat sementara dan dorong masing – masing pihak untuk mulai



TERJADI APABILA TIDAK ADA KESEPAKATAN ANTARA PARA PIHAK YANG BERUNDING .

  • TERJADI APABILA TIDAK ADA KESEPAKATAN ANTARA PARA PIHAK YANG BERUNDING .

  • AKIBAT DEADLOCH

  • Pekerja dapat mengadakan :

    • unjuk rasa, mogok, dan
    • mungkin merusak fasilitas kerja
    • untuk menekan pihak manajemen.
  • Pengusaha dapat menghentikan operasi perusahaan, lock out, mengalihkan usaha dilokasi lain atau mencari alternatif keputusan diperadilan ketenagakerjaan



    • Coba mengerti mengapa pihak lawan berkata TIDAK
    • Cari masalah-masalah/point baru yang dapat dijadikan konsesi
    • Coba untuk menyetujui kembali kepokok bahasan
    • Jika mungkin, konsesi yang telah disepakati ditawar untuk ditukar
    • Atur strategi baru untuk melanjutkan negosiasi
    • Apabila memungkinkan lanjutan negoisasi :
      • Jangan memperluas lingkup bahasan
      • Jangan ungkit kembali perselisihan lama
      • Jangan mempublikasi posisi untuk menunjukan /mendapatkan kekuatan dukungan


A. NEGOISASI KOOPERATIF

  • A. NEGOISASI KOOPERATIF

    • Menciptakan suasana saling menghargai dan percaya
    • Memperjelas bahwa yang diinginkan adalah Win – Win
    • Mulai dengan identifikasi masalah sebelum identifikasi pemecahan
    • Mulai dengan masalah-masalah yang mudah untuk dicapai kesepakatannya
    • Bila perlu buat konsesi kecil sebagai peluang awal
    • Hidari bahasan dan postur tubuh yang defensif
    • Bersikap fleksibel


B. NEGOISASI KOMPETITIF

  • B. NEGOISASI KOMPETITIF

    • Dapat terjadi kalau anda dipihak yang sangat kuat
    • Akan berdampak kehilangan kekuasaan bila anda kalah
    • Membutuhkan persiapan yang cukup matang
  • SEBELUM MEMUTUSKAN GAYA YANG DIGUNAKAN, PERLU

  • DIPERTIMBANGKAN :

    • Hubungan dengan pihak lawan
    • Kekuatan / kelebihan pihak lawan
    • Kekuatan / kelebihan posisi diri sendiri
    • Penting / tidaknya mencapai suatu kesepakatan




Yüklə 445 b.

Dostları ilə paylaş:




Verilənlər bazası müəlliflik hüququ ilə müdafiə olunur ©genderi.org 2024
rəhbərliyinə müraciət

    Ana səhifə