00 cover Geografi X. pdf



Yüklə 216 Kb.
Pdf görüntüsü
səhifə80/80
tarix24.04.2018
ölçüsü216 Kb.
#39983
1   ...   72   73   74   75   76   77   78   79   80

227
Latihan Ulangan Kenaikan Kelas
4. Jelaskan persamaan dan perbedaan dari
teori Planetesimal dengan teori Pasang!
5. Sebutkan benua yang ada saat ini, yang
dahulu termasuk bagian dari Benua
Gondwana!
6. Sebutkan anggapan-anggapan manusia
tentang jagat raya dari dahulu hingga
sekarang!
7. Apakah syarat-syarat suatu benda langit
dalam tata surya digolongkan sebagai
planet?
8. Mengapa pluto tidak lagi termasuk
planet, tetapi tergolong planet kerdil?
9. Mengapa permukaan Bumi tidak rata?
10. Mengapa gerak orogenetik dapat me-
nyebabkan pegunungan lipatan dan
patahan?
11. Sebut dan jelaskan peranan faktor-faktor
pembentuk tanah!
12. Mengapa jenis tanah aluvial jarang
terdapat di dataran tinggi?
13. Apakah faktor-faktor yang menyebabkan
erosi? Jelaskan!
14. Jelaskan keterkaitan antara penebangan
hutan secara liar dengan degradasi lahan!
15. Jelaskan karakteristik perlapisan
atmosfer!
16. Sebutkan dan jelaskan faktor-faktor
penyebab banjir!
17. Sebutkan usaha-usaha konservasi daerah
aliran sungai (DAS)!
18. Dasar laut memiliki relief yang hampir
sama dengan relief di daratan. Sebut dan
jelaskan morfologi dasar laut!
18. Jelaskan proses terjadinya angin muson
timur dan dampaknya terhadap Kepu-
lauan Indonesia!
20. Bagaimanakah dampak gejala La Nina
bagi wilayah Indonesia? Jelaskan!


228
GEOGRAFI Kelas X
Akuifer adalah batuan lolos air yang banyak mengandung air.
Bahan organik adalah bahan yang biasanya berasal dari tanaman atau
binatang.
Benua Gondwana adalah benua di bagian selatan, termasuk di dalamnya
bagian-bagian dari Amerika, India, Afrika, dan Antartika sekarang.
Botani adalah cabang biologi tentang kehidupan tumbuh-tumbuhan atau ilmu
tentang tumbuh-tumbuhan.
Debit adalah volume air yang mengalir dari suatu saluran per satuan waktu.
Denudasi adalah pengikisan lapisan atas permukaan tanah yang disebabkan
oleh hujan, angin, dan salju sehingga kesuburan tanahnya menjadi
hilang.
Determinis adalah orang yang menganut paham determinisme, yaitu paham
menganggap suatu kejadian atau tindakan, baik yang menyangkut
jasmani maupun rohani merupakan konsekuensi kejadian alam
sebelumnya dan ada di luar kemauan.
Diastropisme adalah proses perubahan letak bagian-bagian kerak bumi
karena peristiwa pengangkatan, penurunan, retakan, dan patahan.
Doldrum adalah daerah tekanan rendah di sekitar khatulistiwa yang memiliki
udara panas selalu naik dan jarang angin.
Erupsi adalah meletusnya gunung berapi dengan mengeluarkan bahan padat,
cair, ataupun gas.
Esensial adalah perlu sekali, mendasar atau hakiki.
Fenomenal adalah luar biasa atau hebat.
Filamen adalah benda yang berbentuk seperti benang yang tipis.
Fitrah adalah sifat asal atau pembawaan.
Geografi adalah ilmu yang mempelajari bentang lahan fisik dan bentang
lahan manusia serta interaksi keduanya.
Geografi fisik adalah ilmu yang mempelajari kenampakan fisik alam di Bumi
dan perubahan kenampakan fisik alam sepanjang waktu.
Geografi manusia adalah ilmu yang mempelajari kegiatan manusia dan
hubungannya dengan lingkungan.
Gletser adalah lapisan es di atas salju yang bergerak turun perlahan-lahan
dan menjadi cair.
Global adalah secara umum dan keseluruhan; secara bulat; secara garis
besar.
Gumuk pasir adalah bukit pasir.
Hidrolisis adalah pemecahan senyawa kimia melalui penambahan air.
Holistis adalah berhubungan dengan sistem keseluruhan sebagai suatu
kesatuan lebih daripada sekadar kumpulan bagian.
Interelasi adalah hubungan satu sama lain.
Intervensi adalah campur tangan dalam perselisihan dua pihak.
Klasik adalah bersifat seperti seni klasik, yaitu sederhana, serasi, dan tidak
berlebihan.
Komparatif adalah berkenaan atau berdasarkan perbandingan.
Komponen adalah bagian dari keseluruhan.


229
Glosarium
Kondensasi adalah proses perubahan dari uap air menjadi air dalam bentuk
hujan atau salju.
Konduksi adalah hantaran dari bagian benda ke bagian benda yang lainnya
atau dari suatu benda ke benda lain tanpa perpindahan partikel
atau zat.
Konservasi adalah pemeliharaan dan perlindungan sesuatu secara teratur
untuk mencegah kerusakan serta kemusnahan dengan jalan
pengawetan.
Kosmografi adalah pengetahuan tentang seluruh susunan alam.
Kontemporer adalah pada masa kini atau dewasa ini.
Kontinu adalah berkesinambungan, berkelanjutan atau terus-menerus.
Konservasi adalah pemeliharaan dan perlindungan sesuatu secara teratur
untuk mencegah kerusakan dan pemusnahan dengan jalan
mengawetkan.
Konveksi adalah gerak udara, air, atau cairan lain dengan arah vertikal atau
peristiwa gerakan benda cair atau gas karena perbedaan suhu dan
tekanan.
Korologi adalah pengkajian persebaran makhluk hidup secara geografis.
Kosmis adalah mengenai kosmos (yaitu semua yang ada), berhubungan
dengan jagat raya.
Kultur adalah kebudayaan.
Lahan adalah suatu daerah di permukaaan Bumi yang meliputi atribut statik,
siklik, dan biosfer yang ada di atas dan di bawah permukaan Bumi,
termasuk atmosfer, tanah, geologi, hidrologi, tumbuhan dan binatang,
penduduk, aktivitas masa lalu, masa sekarang, dan pengaruhnya
di masa depan.
Lereng adalah bagian yang miring pada sebuah gunung, bukit, pegunungan,
dan perbukitan.
Lempeng adalah bagian kulit bumi yang hampir tegar, tetapi masih dapat
bergerak.
Magma adalah bahan batuan cair pijar yang terdapat sangat dalam di perut
Bumi.
Oksidasi adalah penguraian mineral yang mengandung logam oleh O
2
 dan
menimbulkan karat yang merupakan satu bentuk pelapukan kimia.
Orbit adalah jalan yang dilalui oleh benda langit dalam peredarannya
mengelilingi benda langit lain yang lebih besar gaya gravitasinya.
Paradigma adalah model dari teori ilmu tertentu atau kerangka berpikir.
Prekambrium adalah periode paling tua dari empat zaman geologis yang
ada.
Relief adalah perbedaan ketinggian pada bagian-bagian permukaan Bumi.
Responden adalah penjawab atas pertanyaan yang diajukan untuk
kepentingan penelitian.
Saluran drainase adalah tempat yang mengalirkan air dapat berupa selokan,
parit, atau pipa-pipa yang ada di bawah permukaan tanah.
Siklus adalah putaran rangkaian kejadian yang berulang-ulang secara tetap
dan teratur.
Skeptis adalah kurang percaya atau ragu-ragu.
Tata Surya adalah kumpulan planet-planet yang mengitari Matahari (Matahari
sebagai pusat orbit planet-planet).
Teori adalah pendapat yang dikemukakan sebagai keterangan mengenai suatu
peristiwa (kejadian).


230
GEOGRAFI Kelas X
Topografi adalah wujud permukaan Bumi seperti relief, letak pantai, sungai,
danau, dan jalan raya.
Trauma adalah keadaan jiwa atau tingkah laku yang tidak normal sebagai
akibat dari tekanan jiwa atau cedera jasmani.
Turbulensi adalah gerak bergolak tidak teratur yang merupakan ciri gerak
zat alir.
Unsur hara adalah bagian terkecil dari suatu benda yang berupa zat yang
diperlukan tumbuhan atau hewan untuk pertumbuhan, pembentukan
jaringan, dan kegiatan hidup lainnya, diperoleh dari bahan mineral,
misalnya zat putih telur, zat arang, vitamin, serta mineral.
Vulkanis adalah mempunyai sifat gunung berapi (vulkan).
Vulkanisme adalah berkaitan dengan kegunungapian.


231
Indeks
A
Abrasi, 80, 109, 110, 111
Absolut, 164
Abysal, 204
Adveksi, 148
Aksesibilitas, 18, 28
Anular, 191, 121
Anteseden, 189
Antartropik, 157, 158
Antiklinal, 86, 87
Antipasat, 155
Antropogeografi, 25
Antropologis, 25
Antroposentris, 54
Areal differentiation, 18, 120
Astenosfer, 81
Astronomi, 5, 25, 28, 54, 55, 62, 63, 67, 68
Atmosfer, 6, 25, 27, 28, 29, 42, 66, 67, 104,
142, 143, 144, 146, 147, 149, 151, 152,
154, 160, 162, 176, 184, 186, 213, 215
B
Bathyal, 204
Basin, 88
Barysfera, 43, 44
Big Bang, 53, 54
Biofisik, 106
Biogeografi, 25
Biologis, 25, 106
Biokimia, 106
Biosfer, 6, 8, 25, 27, 28, 104
Bog, 193, 198
Buffering, 135
Bulge, 58
C
Chalkosfera, 43, 44
Cirrus, 161
Comparative geography, 4
Continental drift, 44
Continental shelf, 206
Contour Strip Cropping, 135
Core, 81
Cumulus, 161, 162
D
Deformasi, 89, 102
Dendritik, 191
Drainase, 118, 123, 125, 194
Dwarf planet, 65
E
Efflata, 94, 95, 175
Efflata allogen, 94
Efflata autogen, 94
Effluent, 187
Efusif, 92
Egosentris, 54, 55
Ekologi, 7, 8, 15, 17, 18
Ekshalasi, 95, 97
Eksogen, 104, 128
Eksosfer, 42, 143, 144
Ekstrusi, 90, 91, 95
Eksploitasi, 131
Ekuilibrium, 63
El Nino, 143, 175, 176, 177
Endogen, 84, 85, 88, 98, 102, 104
Environmentalisme, 10
Epigenesa, 189
Episentrum, 16, 99, 100, 162
Episodik, 190
Erosi, 80, 89, 106, 107, 109, 110, 111, 112,
115, 117, 128, 129, 130, 134, 135, 136,
194, 196, 197
Erupsi, 90, 91, 92, 93
Equator thermal, 157
Evaporasi, 184, 200
F
Fault, 88
Filamen, 60
Fisiografi, 28
Fossil water, 186
Fotosfera, 62
Fumarol, 95
G
Galaksi, 53, 54, 55, 56, 57, 58
Galaktosentris, 55


232
GEOGRAFI Kelas X
Gawir sesar, 88
Gegenschein, 144
Geofisika, 25
Geomorfologi, 28, 31
Geosentris, 55
Geosfer, 7, 17, 25, 27, 28, 31
Gorges, 109
Gloedlawine, 93
Gloedwolk, 93
H
Halo, 58
Hidrologi, 28, 29, 31, 182, 183, 185, 193, 194,
200, 216
Hidrosfer, 6, 25, 27, 28, 184, 216
Hierarki, 10
Hiposentrum, 99
Horizon, 118, 125, 126
Horst, 88
Humid mesothermal, 172
Hurricane, 65, 157
Hydrogen peroxyde, 124
I
Iklim, 4, 6, 26, 31, 116, 127
Impermeable, 186
Influent, 187
Infiltrasi, 135, 184
Ingresi, 203
Integrated geography, 15
Interelasi, 18, 19, 27
Intrusi, 90, 91, 188, 199
Insekuen, 190
J
Juvenile water, 186
K
Kanyon, 109
Karst, 105, 106, 128, 196, 197
Khromosfera, 62
Klimatologi, 28, 31, 170
Komparatif, 5, 8
Kompleks wilayah, 15, 18, 28, 30, 31
Konduksi, 143, 148
Kontemporer, 9, 10
Konservasi, 134, 136, 195
Kontinen, 206
Kontur, 135, 196
Konveksi, 143, 147, 166, 209
Konvensi, 205
Konvergensi, 157, 158
Korologi, 19
Korona, 62
L
Land subsidences, 188
La Nina, 19, 143, 175, 176, 177
Lebensraum, 6
Lempeng tektonik, 16, 41, 44, 45, 46, 96, 97,
99, 100
Lengas, 122
Lipatan, 85, 86, 87, 88, 89, 100, 162, 191, 196
Litoral, 204
Litosfer, 6, 25, 27, 28, 43, 44, 81, 84, 85, 91,
116
M
Marsh, 198
Meander, 113, 114, 197
Mesosfer, 42, 144
Metamorf, 83, 117
Model building, 10
Mofet, 95
N
Neritis, 204
Nimbus, 161
Nisbi, 164
O
Obsekuen, 190, 191
Orbit, 59, 62, 63, 65, 66, 67
Organisme, 6, 17, 104, 105, 106, 116, 117,
121, 125, 131, 194, 205
Ortodoks, 30, 31
Outlet, 19, 193
Output, 15, 193
Oxbow Lake, 114, 197
P
Pangaea, 46, 48, 49
Pasang perbani, 208, 209, 210
Pasat, 155, 157, 175, 176, 210, 211, 212
Paradigma, 9, 10, 30
Patahan, 85, 88, 89, 99, 108, 186, 191, 196
Pedosfer, 81, 116
Permeabel, 188
Permeabilitas, 123, 124, 129, 134, 187
Periodik, 190
Peta, 3, 4, 9, 20, 24, 46, 84, 98, 100, 128, 168,
169, 170, 191, 192, 193, 203,
Porositas, 123, 124
Posibilisme, 6
Presipitasi, 165, 184
Prevailing wind, 158
Drizzle, 166


233
Indeks
R
Radial, 16, 190, 191
Rain, 166, 167
Region, 7, 10
Rektanguler, 191
Resekuen, 190, 191
Revolusi, 55, 63, 64, 65
Rift, 88
Rotasi, 58, 59, 63, 64, 65, 147, 154
S
Salinitas, 214, 215
Sedimen, 82, 83, 84, 89, 112, 113, 114, 115,
117, 186, 193, 194, 197, 200
Seisme, 85, 98
Seismologi, 42, 99
Sial, 43, 82
Siklus, 182, 183, 184, 185, 194, 200
Sima, 43, 82
Sinklinal, 86, 87
Solfatar, 95
Snow, 166
Sosiografi, 28
Spasial, 7
Statistik, 14, 20, 27
Stratosfer, 42, 143, 144
Stratus, 161, 162, 166
Strip cropping, 135
Subduksi, 17
Subhumid, 127, 128
Swamp, 198
T
Tenaga eksogen, 104, 128
Tenaga endogen, 84, 88, 98, 102, 104
Tektonisme, 85, 89
Teritorial, 206
Termosfer, 42, 144
Terracering, 135
Topografi, 4, 18, 88, 116, 117, 118, 127, 128,
129, 130, 131, 134, 168, 170, 193
Tradisional, 9, 146, 201
Transgresi, 203
Trelis, 191
Tropopause, 143
Troposfer, 42, 143, 144
V
Vadose water, 186
Vulkanisme, 85, 90, 95, 97, 98
W
Wet bulb depression, 165
Z
Zodiakal, 144
Zona Ekonomi Eksklusif, 206


234
GEOGRAFI Kelas X
Achmad Chaldun, 1995, Atlas Ilmu Pengetahuan Sosial Indonesia Wawasan Nusantara
dan Dunia, Surabaya, Karya Pembina Swajaya.
Badan Standar Nasional Pendidikan, 2006, Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar
Mata Pelajaran Geografi untuk Sekolah Menengah Atas dan Madrasah Aliyah.
Bayong Tjasyono, 1999, Klimatologi Umum, Bandung, Institut Teknologi Bandung.
Brian Williams, 2006, Ensiklopedia Tanya & Jawab seri Alam Semesta, Bandung, Pakar
Raya.
Caroline Arnold, 2003, Geografi Aktivitas untuk Menjelajah, Memetakan, dan Menikmati
Duniamu, Bandung, Pakar Raya.
Dewi Galuh Condro Kirono, dkk., 2003, Laporan Penelitian Hibah Bersaing XI/1
Perguruan Tinggi Tahun Anggaran 2003, Yogyakarta, Lembaga Penelitian
Universitas Gadjah Mada.
Diktat Kuliah, 1997, Pengantar Geografi, Yogyakarta, Fakultas Geografi Universitas
Gadjah Mada.
Elizabeth Achelis, 1986, Ilmu Pengetahuan Populer, Jakarta, PT Widyadara.
Elizabeth R. Lin, 2001, Our World a Closer Look, Singapore, Federal Publications.
Fiona Watt & Francis Wilson, 2004, Cuaca dan Iklim, Bandung, Pakar Raya.
Grollier International; Inc., 1989, Planet Bumi, Jakarta, Widyadara.
Hamparan Dunia Ilmu Time-Life, 1996, Alam Semesta, Jakarta, Tira Pustaka.
____, 1996, Bumi dan Permukaannya, Jakarta, Tira Pustaka.
____, 1996, Cuaca dan Iklim, Jakarta, Tira Pustaka.
____, 1996, Geologi dan Perubahan, Jakarta, Tira Pustaka.
Henry D. Foth, 1995, Dasar-Dasar Ilmu Tanah, Yogyakarta, Gadjah Mada University
Press.
Jamulya dan Suratman Woro Suprodjo, 1983, Pengantar Geografi Tanah, Yogyakarta,
Fakultas Geografi Universitas Gadjah Mada.
Janice VanCleave, 2004, A
+
 Proyek-Proyek Ilmu Bumi, Bandung, Pakar Raya.
J.A. Katili, ____, Geologi, Bandung, Pertjetakan Kilatmadju.
N. Daldjoeni, 1996, Perkembangan Filsafat Geografi dari Herodotus Sampai Hagget,

Yüklə 216 Kb.


Dostları ilə paylaş:
1   ...   72   73   74   75   76   77   78   79   80




Verilənlər bazası müəlliflik hüququ ilə müdafiə olunur ©genderi.org 2024
rəhbərliyinə müraciət

    Ana səhifə