00 cover Geografi X. pdf



Yüklə 216 Kb.
Pdf görüntüsü
səhifə21/80
tarix24.04.2018
ölçüsü216 Kb.
#39983
1   ...   17   18   19   20   21   22   23   24   ...   80

54
GEOGRAFI Kelas X
Kamu tentunya sering mendengar istilah internet. Atau mungkin di antara
kamu sudah sangat familiar dengan alat informasi canggih tersebut. Nah,
untuk lebih mendekatkan lagi kamu dengan peralatan teknologi mutakhir ini
sembari memperkaya wawasanmu tentang Tata Surya bukalah situs http://
www.e-smartschool.com dan http://ms.wikipedia.org.
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini!
1.
Sebutkan karakteristik dari planet-planet dalam Tata Surya!
2.
Mengapa Venus memancarkan sinar paling terang dibanding dengan
planet lainnya?
3.
Mengapa di Bumi terdapat kehidupan, sementara di planet lainnya tidak?
4.
Sebutkan beberapa satelit yang dimiliki planet Yupiter, Saturnus,
Neptunus, dan Uranus!
Tulislah jawabanmu pada selembar kertas dan diskusikan hasilnya bersama
teman dan gurumu.
d. Asteroid
Asteroid merupakan planet berbatu yang kecil
(diameter 1.700 km) dengan jumlah yang sangat banyak.
Dalam Tata Surya terdapat beribu-ribu asteroid yang
juga mengelilingi Matahari. Asteroid yang orbitnya
melewati orbit bumi dinamakan asteroid Apollo. Selain
itu, banyak di antara asteroid yang sudah diberi nama
sesuai dengan nama penemunya.
Sebagian besar kelompok asteroid dijumpai berada
di antara orbit planet Mars dan Yupiter. Daerah ini
dikenal sebagai Sabuk Utama (Main Belt). Selain as-
teroid yang mendiami daerah Sabuk Utama, ada pula
kelompok asteroid dengan orbit yang berbeda, seperti
kelompok Trojan dan kelompok asteroid AAA (Triple
A Asteroids-Amor, Apollo, Aten).
e. Meteor
Ketika kita melihat sejenak ke langit yang cerah
pada malam hari, tampak seberkas cahaya bergerak
cepat lalu hilang. Itulah meteor. Meteor atau disebut
juga bintang jatuh merupakan bagian dari asteroid yang
terpisah. Meteor yang jatuh mengarah ke Bumi akan
tampak seperti bola api.
Meteor yang jatuh terkadang sangat banyak dan
disebut sebagai hujan meteor. Ketika terjadi hujan me-
teor, jutaan meteor masuk ke dalam atmosfer Bumi,
tetapi sebagian besar terbakar habis sebelum mencapai
permukaan Bumi. Kadang-kadang meteor yang besar
tidak terbakar habis dan akhirnya sampai ke permukaan
Bumi dan disebut sebagai meteorit.
Meteor besar yang jatuh ke Bumi akan membentuk
kawah besar seperti kawah Barringer di wilayah
Arizona. Kawah ini terbentuk oleh meteor yang jatuh
kira-kira 40.000 tahun yang lalu.
Sumber: www.netnevalo.hu
Gambar 4.20 Gugusan asteroid
Sumber: www.astrosurf.org
Gambar 4.21 Meteor dan kawah yang dihasilkan oleh
meteorit di Arizona, Amerika Serikat.


55
Tata Surya dan Jagat Raya
f.
Komet
Komet merupakan benda angkasa yang terlihat
bercahaya dikarenakan adanya gesekan atom-atom di
udara. Ukurannya dapat melebihi 10 mil dan mem-
punyai ekor yang panjangnya jutaan mil. Oleh karena
itu, komet sering disebut juga bintang berekor. Ciri
khas komet adalah ekornya yang sangat panjang.
Panjangnya bisa mencapai 100 juta km. Inti komet
disebut nukleus yang terdiri atas bongkahan es serta
gas yang telah membeku. Diameter nukleus bisa
mencapai 10 km. Ekor merupakan bagian dari komet,
berasal dari coma yang menyelimuti inti komet.
Diameter coma bisa mencapai 100.000 km.
Salah satu komet yang terkenal adalah komet Halley. Komet
ini ditemukan oleh Edmond Halley. Rata-rata periode munculnya
orbit komet Halley terjadi setiap 76–79 tahun sekali. Komet Halley
terakhir terlihat pada tahun 1986 dan diperkirakan akan tampak
kembali pada tahun 2061. Inti atau pusat dari komet Halley
sangatlah gelap dengan diameter kurang lebih 1.024 km.
Selain komet Halley terdapat beberapa nama komet lainnya,
seperti komet Hyakutake dan Hale-Bopp. Para ahli menyebutkan,
pada 251 juta tahun lalu terjadi kepunahan yang sangat besar di-
sebabkan komet atau asteroid telah menabrak Bumi. Kesimpulan
itu diperoleh dari atom yang terjebak di dalam kerangka molekuler
karbon. Tetapi belum diketahui di mana letak tempat tabrakan
komet atau asteroid dengan Bumi tersebut.
Tamu dari Luar Angkasa
Bumi sejak zaman dahulu sering didatangi tamu dari luar angkasa berupa
asteroid, meteor, atau komet. Benda-benda langit itulah yang diyakini
menciptakan ekosistem di Bumi. Ribuan meteorit menghujani Bumi setiap
tahunnya. Hanya saja karena ukurannya amat kecil, meteor ini sudah hancur
terbakar ketika memasuki atmosfer. Sebagian di antaranya mungkin masih
tersisa dan jatuh ke Bumi berupa bola api (meteorit).
Apa bahayanya jika sebuah asteroid atau meteorit jatuh ke Bumi? Film
Deep Impact mungkin mampu menggambarkan betapa dahsyatnya bencana
yang ditimbulkan. Atau kejadian nyata pada tanggal 30 Juni 1908, ketika
sebuah meteorit berdiameter hanya 60 meter meledak di ketinggian 15 kilo-
meter di atas hutan di kawasan Tunguska Siberia. Dalam radius 60 kilometer
rumah-rumah seolah diguncang gempa hebat. Pada radius sekitar 20 kilo-
meter dari pusat ledakan, hutan terbakar dan porak-poranda. Selain itu, para
ahli juga memperkirakan, musnahnya dinosaurus 65 juta tahun lalu akibat
jatuhnya sebuah asteroid berdiameter 10 kilometer ke Semenanjung Yucatan
di Meksiko.
Berita terakhir yang membuat masyarakat panik adalah laporan dari
perhimpunan astronomi internasional, IAU yang mengatakan ada
kemungkinan pada tahun 2028, sebuah asteroid besar akan menabrak Bumi.
Walaupun laporan ini dibantah, tetapi apabila asteroid yang berdiameter 1,6
kilometer tersebut benar-benar jatuh ke Bumi, maka bencana besar dalam
Sumber: Ensiklopedia Tanya & Jawab seri Alam Semesta,
halaman 35
Gambar 4.22 Komet dengan ekornya yang panjang.


Yüklə 216 Kb.

Dostları ilə paylaş:
1   ...   17   18   19   20   21   22   23   24   ...   80




Verilənlər bazası müəlliflik hüququ ilə müdafiə olunur ©genderi.org 2024
rəhbərliyinə müraciət

    Ana səhifə