Pengembangan e-modul berbasis project based learning pada mata pelajaran simulasi digital untuk siswa kelas X studi kasus di smk negeri



Yüklə 6,03 Mb.
Pdf görüntüsü
səhifə51/113
tarix20.05.2022
ölçüsü6,03 Mb.
#87451
1   ...   47   48   49   50   51   52   53   54   ...   113
REVIEW JURNAL SUCI PRATIWI

3
(3), 66-75.
 
 
 


Jurnal 4 
Judul Jurnal 
Pengembangan E-Modul Berbasis Project Based Terintegrasi Media 
Komputasi Hyperchem Pada Materi Bentuk Molekul.
Identitas Jurnal 
Jurnal Nasional Pendidikan Informatika Vol 6 Tahun 2020 
Penulis
Anggi Desviana Siregar 
Latar Belakang 
Upaya yang dapat dilakukan untuk mengefektifkan pembelajaran adalah 
menggunakan bahan ajar yang menarik berupa modul yang inovatif. 
Modul yang baik harus dikemas menarik sesuai pokok bahasan dan 
dilengkapi Gambar, ilustrasi, contoh soal atau kasus kontekstual yang 
memadai untuk mendukung pengajaran. Bahan ajar dalam bentuk modul 
dapat dikombinasi kan dengan bahan ajar multimedia interaktif dalam 
bentuk e-modul. E-modul merupakan bahan ajar berupa modul yang 
ditampilkan dalam format elektronik yang diharapkan dapat meningkat 
kan minat dan motivasi belajar peserta didik. Hal ini dikarenakan e-
modul melibatkan tampilan Gambar, audio, video dan animasi. 
Inovasi pembelajaran yang dapat dilakukan pada e-modul adalah 
menggunakan model dan media pembelajaran. Salah satu model yang 
dapat diterapkan adalah model project based learning. Project Based 
Learning (pembelajaran berbasis proyek) adalah model pembelajaran 
yang menggunakan proyek sebagai inti pembelajaran. Inovasi lain yang 
dapat mengefektifkan pembelajaran adalah bantuan media dalam 
pembelajaran kimia serta mengembangkannya dalam modul yang akan 
digunakan. Selain itu, inovasi yang dapat digunakan untuk lebih 
mengefektifkan pembelajaran dan melibatkan keaktifan mahasiswa 
dapat berupa bantuan media pembelajaran. Salah satunya media 
komputasi hyperchem. Hyperchem adalah salah satu aplikasi kimia 
komputasi yang relatif mudah untuk digunakan karena sifatnya yang 
langsung bisa menunjukkan tampilan dari struktur yang hendak kita 
buat.
Tujuan
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kelayakan dan hasil 
uji coba aspek kognitif dari e-modul materi bentuk molekul terintegrasi 


project based learning berbantuan media komputasi hyperchem sesuai 
kurikulum KKNI yang telah dikembangkan berdasarkan BSNP.
Metode 
Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan Research and 
Development (R & D). Desain penelitian ini menggunakan model 
ADDIE (Analysis-Design-Development-ImplementationEvaluation) 
Hasil dan 
Hasil analisis e-modul berbasis project based learning
Pembahasan
terintegrasi media komputasi hyperchem materi bentuk molekul 
berdasarkan angket BSNP yang telah dimodifikasi meliputi 1) 
kelayakan isi dengan perolehan nilai rata-rata 3,45 artinya valid dan 
tidak perlu direvisi, 2) kelayakan bahasa diperoleh nilai rata-rata 3,65 
artinya valid dan tidak perlu direvisi, 3) kelayakan penyajian diperoleh 
nilai rata-rata 3,58 artinya valid dan tidak perlu direvisi; 4) kelayakan 
kegrafikan diperoleh nilai rata-rata 3,73 artinya valid dan tidak perlu 
direvisi. Adapun kesimpulan perolehan nilai rata-rata dari keempat 
aspek adalah 3,60 artinya valid dan layak untuk digunakan Sedangkan, 
untuk mengetahui tingkat pemahaman mahasiswa tentang materi bentuk 
molekul dilakukan dengan menghitung gain ternormalisasi (N-gain) 
sehingga diperoleh hasil Ngain (tingkat pemahaman) mahasiswa pada 
materi bentuk molekul diperoleh rata-rata N-gain sebesar 0,78 (rata-rata 
tergolong tinggi) dan standar deviasi 0,07 dengan nilai tertinggi 0,92 dan 
nilai terendah 0,67. Hal ini menunjukkan bahwa e-modul berbasis 
project based learning terintegrasi media komputasi hyperchem materi 
bentuk molekul telah dapat menunjang belajar mahasiswa dalam 
mencapai tujuan pembelajaran. sehingga dapat dikatakan bahwa e-
modul yang dikembangkan dapat digunakan sebagai penujang proses 
belajar mandiri oleh mahasiswa hasil penelitian ini didukung oleh 
pernyataan (Situmorang, 2014) yang menyatakan bahwa pembelajaran 
dengan modul adalah pendekatan pembelajaran mandiri yang 
berfokuskan penguasaan kompetensi dari bahan kajian yang dipelajari 
siswa dengan waktu tertentu sesuai dengan potensi dan kondisinya. 
Selain itu, proses pembelajaran menggunakan e-modul yang diinovasi 
dengan model pembelajaran PjBL yang menuntut mahasiswa harus aktif 
serta mempunyai kreativitas dalam menyelesaikan masalah dan 


mengerjakan proyek dengan baik. PjBL dapat meningkatkan aktivitas 
mahasiswa dalam proses pembelajaran dan memberikan kesempatan 
mahasiswa untuk menerapkan pengetahuan yang mereka miliki ke 
dalam dunia nyata 
Kesimpulan 
Kelayakan terhadap modul terintegrasi project based learning 
berbantuan media komputasi hyperchem pada materi bentuk molekul 
sesuai KKNI diperoleh nilai rata-rata keseluruhan sebesar 3,60 yang 
dinyatakan sangat layak untuk digunakan mahasiswa dan tidak perlu 
dilakukan revisi sehingga dapat dipergunakan dalam pembelajaran 
kimia. Pada uji coba terbatas, hasil analisis pengaruh penggunaan e-
modul dengan menggunakan uji paired sample t test diperoleh nilai t 
hitung 0,000 < 0,05, sehingga dapat disimpulkan e-modul yang 
dikembangkan berpengaruh dalam meningkatkan hasil belajar 
mahasiswa. 



Yüklə 6,03 Mb.

Dostları ilə paylaş:
1   ...   47   48   49   50   51   52   53   54   ...   113




Verilənlər bazası müəlliflik hüququ ilə müdafiə olunur ©genderi.org 2024
rəhbərliyinə müraciət

    Ana səhifə