Kata pengantar



Yüklə 0,57 Mb.
səhifə8/28
tarix24.04.2018
ölçüsü0,57 Mb.
#40124
1   ...   4   5   6   7   8   9   10   11   ...   28

7.1. Kelas ASCOLICHENES


Jika cendawan yang menyusunya tergolong dalam Pyrenomycetales, maka tubuh buah yang dihasilkan berupa peritesium, misalnya Dermatocarpon dan Verrucaria. Jika cendawan penyusunnya tergolong dalam Discomycetales, Lichenes membentuk tubuh buah yang berupa apotesium. Berlainan dengan Discomycetales yang hidup bebas, yang apotesiumnya hanya berumur pendek, apotesium pada Lichenes ini berumur panjang , bersifat seperti tulang rawan dan mempunyai askus yang berdinding tebal. Dalam golongan ini termasuk Usnea (rusuk angina) yang membetuk semak kecil dan banyak terdapat pada pohon-pohon dalam hutan, lebih-lebih di daerah pegunungan. Sebagai contoh disebut Usnea barbata dan Usnea dasypoga, yang dalam rakyat Indoneisa dianggap mempunyai khasiat obat, merupakan salah satu ramuan dalam pembuatan jamu-jamu tradisional.

Usnea menghasilkan suatu anti biotika asam usnin, yang berguna untukmelawan tuberculosis. Selanjutnya Rocella tinctoria, untuk pembuatan lakmus; Cladonia rangiferina, banyak terdapat didaerah tundra di sekitar kutub utara dan merupakan makanan utama bagi rusa kutub; Cetraria islandica, banyak terdapat di daerah pegunungan di Eropa, mampunyai khasiat obat.

7.2. Kelas BASIDIOLICHENES (HYMENOLICHENES)


Kebanyakan mempunyai talus yang berbentuk lembaran-lembaran. Pada tubuh buah terbentuk lapisan himenium yang mengandung basidium, yang sangat menyerupai tubuh buah Hymenomycatales. Contoh Cora pavonia. Lichenes dipisahkan dari fungi dan dijadikan suatu golongan yang beridiri sendiri. Kebanyakan ahli menganggap perlu dipisahkannya Lichenes dari fungi untuk merupakan gologan tersendiri. Jadi tanpa Algae cendawan itu umumnya tidak lagi dapat hidup dan tidak akan terbentuk Lichenes. Selanjutnya mengingat munculnya sifat-sifat khusus dan karakteristik dari adanya simbiosis antara Fungi dan Algae ditambah lagi dengan didapatnya hasillhasil metabolisme yang merupakan zat-zat yang sampai sekarang tidak dihasilakan oleh Fungi dan Algae yang hidup terpisah maka sudah semestinya jika Lichenes itu merupakan golongan yang tersediri.

DIVISI BRYOPHYTE

(Tumbuhan Lumut)


Semua tumbuhan yang tingkat perkembangannya lebih tinggi daripada Thallophyta pada umumnya mempunyai warna yang benar-benar hijau, karena mempunyai sel-sel dengan platida yang mengandung klorofil-a dan b. kebanyakan hidup di darat dan sel-selnya telah mempunyai dinding yang terdiri atas selulosa. Pada Bryophyta alat-alat kelamin yang berupa anteridium dan arkegonium, demikian pula sporogoniumnya, selalu terdiri atas banyak sel. Arkegonium adalah gametangium betina yang bentuknya seperti botol. Bagian yang lebar disebut perut, dan bagian yang sempit leher. Mikrogametangium (anteredium) adalah gametangium jantan yang berbentuk bulat atau seperti gada. Dindingnya seperti dinding arkegonium pun terdiri atas selapis sel-sel mandul. Pada Bryopgita embrio itu tumbuh menjadi suatu badan kecil yang akan menghasilkan spora, yaitu sporogonium.

Perkembangbiakan lumut berlangsung sebagai berikut. Spora yang kecil dan haploid, berkecambah menjadi suatu protalium yang pada lumut dinamakan protonema. Tubuh tumbuhan lumut berupa talus seperti lembaran-lembaran daun (Hepaticae), atau telah mempunyai habitus seperti pohon kecil dengan batang dan daun-daunya (pada Musci).

Bagian bawah embrio dinamakan kakinya. Kaki masuk ke bagian jaringan mulut yang lebih dalam dan berfungsi sebagai alat penghisap (haustorium). Embrio itu lalu tumbuh merupakan suatu badan yang kuat atau jorong dengan tangkai pendek atau panjang dan seperti telah disebut di atas dinamakan sporogonium. Di dalam bagian yang bulat itu dibentuk spora, oleh sebab itu bagian tersebut juga disebut kapsul spora. Maka bekas dinding arkegonium itu juga dinamakan kaliptra.

Arkespora membentuk sel induk spora, dan dari satu sel induk spora dan pembelahan induk reduksi tejadilah empat spora yang berkelompok membentuk tetrade. Dinding spora tediri atas dua lapisan, yang luar kuat disebut eksoaporium, dan yang dalam lunak disebut endosperium. Jika spora berkecambah eksosporium pecah.

Selain pembiakan dengan spora, pada lumut tersdapat pula pembiakan vegetatif dengan kuncup eram, yang terjadi dengan bermacam-macam cara pada protonema, talus atau bagian-bagian lain pada tubuh lumut. Kuncup eram dapat melepaskan diri dari induknya dan tumbuh menjadi individu baru. Selain dari itu, semua bagian tubuh lumut jika dipotong menunjukkan daya regenerasi yang sangat besar. Daun-daun mempunyai rusuk tengah, terdiri atas satu atau beberapa lapis sel (terutama dekat rusuk tengah, daun selalu terdiri atas satu atau beberapa lapis sel), tetapi belum memperlihatkan adanya daging daun (mesofil). Sebagian tumbuhan lumut telah mempunyai semacam liang udara yang berguna untuk pertukaran gas, jadi mempunyai fungsi seperti stoma pada tumbuhan tinggi.

Beberpa lumut bersifat kosmopolit, dapat ditemukan dimana-mana. Lain-lain jenis mempunyai daerah distribusi yang terbatas. Pada bermacam-macam tempat, misalnya tanah dalam rimba, batu-batu, cadas-cadas, gambut, kulit pohon, dan lain-lain. Lumut-lumut itu merupakan asosiasi tumbuhan yang karakteristik.

Tumbuhan lumut (Bryophyta) dibedakan dalam dua kelas dengan ciri-ciri yang jelas yaitu:

- Hepaticae (lumut hati)

- Musci (Lumut daun)

Kedua kelas itu berbeda dalam bentuk susunan tubuhnya dan perkembangan gametangium serta sporongiumnya. Keduanya selalu berwarna hijau, autotrof, dan sebagai hasil asimilasi telah mendapat zat tepung.



8.1. KELAS HEPATICAE (LUMUT HATI)


Kebanyakan lumut hati hidup di tempat-tempat yang basah, oleh sebab itu tubuhnya mempunyai struktur yang higromorf. Bentuk lain jarang ditemukan meskipun ada pula yang terdapat pada tempat-tempat yang amat kering, misalnya pada kulit-kulit pohon, di atas tanah atau cadas, sehingga tubuhnya perlu mempunyai struktur yang xeromorf. Dan karena hidupnya di atas daun lumut tadi merupakan satu bentuk ekologi yang khusus yang dinamakan epifil.


Yüklə 0,57 Mb.

Dostları ilə paylaş:
1   ...   4   5   6   7   8   9   10   11   ...   28




Verilənlər bazası müəlliflik hüququ ilə müdafiə olunur ©genderi.org 2024
rəhbərliyinə müraciət

    Ana səhifə