Pengembangan e-modul berbasis project based learning pada mata pelajaran simulasi digital untuk siswa kelas X studi kasus di smk negeri



Yüklə 6,03 Mb.
Pdf görüntüsü
səhifə49/113
tarix20.05.2022
ölçüsü6,03 Mb.
#87451
1   ...   45   46   47   48   49   50   51   52   ...   113
REVIEW JURNAL SUCI PRATIWI

JPPS (Jurnal Penelitian Pendidikan Sains) 
Vol 10, No 01, November 2020 
Anggi Desviana Siregar & Lenni Khotimah Harahap 
1930
dengan modul adalah pendekatan pembelajaran mandiri yang berfokuskan penguasaan kompetensi 
dari bahan kajian yang dipelajari siswa dengan waktu tertentu sesuai dengan potensi dan 
kondisinya. Selain itu, proses pembelajaran menggunakan e-modul yang diinovasi dengan model 
pembelajaran PjBL yang menuntut mahasiswa harus aktif serta mempunyai kreativitas dalam 
menyelesaikan masalah dan mengerjakan proyek dengan baik. PjBL dapat meningkatkan aktivitas 
mahasiswa dalam proses pembelajaran dan memberikan kesempatan mahasiswa untuk menerapkan 
pengetahuan yang mereka miliki ke dalam dunia nyata (Wasonowati, 2014). 
 
KESIMPULAN 
Kelayakan terhadap modul terintegrasi 
project based learning 
berbantuan media komputasi 
hyperchem
pada materi bentuk molekul sesuai KKNI diperoleh nilai rata-rata keseluruhan sebesar 
3,60 yang dinyatakan sangat layak untuk digunakan mahasiswa dan tidak perlu dilakukan revisi 
sehingga dapat dipergunakan dalam pembelajaran kimia. Pada uji coba terbatas, hasil analisis 
pengaruh penggunaan e-modul dengan menggunakan uji paired sample t test diperoleh nilai t hitung 
0,000 < 0,05, sehingga dapat disimpulkan e-modul yang dikembangkan berpengaruh dalam 
meningkatkan hasil belajar mahasiswa. Serta diketahui kategori peningkatan hasil belajar 
berdasarkan perolehan nilai n-gain 0,78 tergolong tinggi. Implikasi dari penelitian ini, e-modul dapat 
digunakan sebagai alternatif bahan ajar elektronik yang mampu mengefektifkan proses pembelajaran 
diperguruan tinggi. E-modul ini diharapka juga dapat memudahkan mahasiswa dalam pembelajaran, 
menjadikan pembelajaran lebih bermakna dan menghilangkan kesan pembelajaran kimia yang 
monoton dan membosankan.Penelitian ini telah diusahakan dilakukan sesuai prosedur yang ada, 
namun masih memiliki keterbatasan yaitu uji coba produk e-modul hanya dilakukan sampai tahap uji 
coba terbatas pada 1 kelas deprogram studi Pendidikan kimia UNIMED dan uji coba dilakukan 
hanya untuk mengetahui kelayakan bahan ajar dan pengaruh bahan ajar terhadap hasil belajar. Selain 
itu, tahap evaluasi yang dilakukan pada penelitian ini hanya tahap evaluasi formatif yang bertujuan 
untuk meminimalisir kekurangan dalam produk.Berdasarkan hasil, simpulan, implikasi dan 
keterbatasan, maka saran yang diberikan dari penelitian ini adalah bagi pengajar dan peserta didik 
dapat mengoptimalkan penggunaan e-modul ini dalam pembelajaran, sedangkan bagi peneliti 
selanjutnya dapat menindaklanjuti keterbatasan dari penelitian ini agar hasil dari penelitian dapat 
memberikan konstribusi yang baik dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan.

Yüklə 6,03 Mb.

Dostları ilə paylaş:
1   ...   45   46   47   48   49   50   51   52   ...   113




Verilənlər bazası müəlliflik hüququ ilə müdafiə olunur ©genderi.org 2024
rəhbərliyinə müraciət

    Ana səhifə