Pedoman Prinsip-prinsip Bisnis dan Kebijakan Pedoman
PEDOMAN DAN STANDAR PERILAKU
10
Karyawan harus selalu mematuhi
hukum dan peraturan yang berlaku
di setiap negara tempat Unilever
beroperasi. Ketidaktahuan atas
hukum bukan suatu alasan.
Konsultasi hukum secara tepat waktu
penting untuk memastikan bahwa
kepentingan dan peluang bisnis
Unilever yang sah tetap terlindungi.
Kebijakan Pedoman ini memandu cara dan
dalam situasi apa seorang karyawan harus
meminta nasihat hukum dari Tim Legal
Unilever.
Harus Dilakukan
Kepala dari semua Cluster/Direksi di
suatu negara atau tim pemimpin senior
dan kepala dari setiap
category, corporate
dan
functional leadership team harus
memastikan bahwa ada Legal Business
Partner yang relevan yang menjadi anggota
dari tim tersebut apabila diminta, dan/atau
memastikan bahwa Legal Business Partner
memiliki undangan terbuka dan berhak hadir
di semua pertemuan tim serta menerima
salinan dari semua agenda dan notulen.
Karyawan
harus segera memberitahukan
atasan mereka (atau orang lain yang
sesuai - lihat Kebijakan Pedoman mengenai
Mengamalkan Pedoman
) dan meminta
nasihat hukum jika mereka mencurigai atau
menemukan adanya kegiatan ilegal berkaitan
dengan kegiatan operasional Unilever atau
kegiatan yang melibatkan pihak ketiga.
Karyawan harus segera mencari nasihat dari
Legal business partner
dalam situasi berikut:
Kontrak, sewa, lisensi dan transaksi
komersial – Kontrak komersial untuk barang
atau jasa (kecuali Tim Legal telah secara
tegas mendelegasikan wewenang kepada
bisnis atau mengatur jalur untuk konsultasi
langsung dengan penasihat hukum
eksternal); Kontrak yang berkaitan dengan
kekayaan intelektual, seperti, lisensi untuk
teknologi, merek dagang, pembangunan
bersama atau kontrak bantuan teknis;
transaksi bendahara, misalnya, menaikkan
modal atau utang, aset pembiayaan,
transaksi derivatif (seperti lindung nilai
mata uang atau suku bunga
swap) atau
jaminan atas suatu transaksi kas; Transaksi
yang termasuk dalam penggabungan usaha
(
merger), akuisisi, likuidasi atau perusahaan
patungan;
Konsultasi Hukum
(1 dari 2)
Pedoman Prinsip-prinsip Bisnis dan Kebijakan Pedoman
PEDOMAN DAN STANDAR PERILAKU
11
Harus Dilakukan (lanjutan)
• Litigasi dan tindakan hukum – Litigasi
sipil, seperti sengketa ketenagakerjaan
atau kontrak, baik ancaman atau secara
nyata, dengan atau terhadap perusahaan
Unilever atau karyawan, termasuk
dimulainya atau penyelesaian litigasi
tersebut; Tuntutan pidana, baik berupa
ancaman atau secara nyata, dengan
atau terhadap perusahaan Unilever atau
karyawan, atau atas dorongan Unilever;
Komunikasi dengan pihak pemerintah
atau badan pembuat regulasi tentang
penyelidikan, termasuk investigasi tak
terduga, atau tempat Unilever melakukan
upaya hukum, seperti tindakan atas
ketidakpatuhan cara pelabelan, melalui
institusi pemerintah lokal (lihat Kebijakan
Pedoman tentang
Hubungan dengan
Pemerintah, Pembuat Regulasi dan
Lembaga Swadaya Masyarakat
);
• Kompetisi/persaingan – Masalah
atau pertanyaan mengenai kompetisi/
persaingan usaha yang tidak sehat yang
melibatkan hukum kompetisi/ persaingan
usaha, seperti ketentuan perdagangan,
pengaturan eksklusivitas atau harga;
pertemuan, kontak, kolaborasi, perjanjian
atau kegiatan lainnya, termasuk partisipasi
dalam asosiasi dagang atau kelompok
industri (secara formal dan informal
atau adhoc), yang mungkin melibatkan
pertukaran informasi dengan pesaing atau
melibatkan pembatasan persaingan (lihat
Kebijakan Pedoman tentang
Persaingan
Sehat, Informasi dan Kekayaan Intelektual
milik Pesaing);
• Komunikasi – Siaran pers yang dapat
mempengaruhi reputasi Unilever atau
menimbulkan tanggung jawab hukum, atau
berisi informasi ‘dalam’ atau ‘mengandung
informasi sensitif mengenai harga ‘ (lihat
Kebijakan Pedoman tentang
Mencegah
Perdagangan oleh Orang Dalam
);
• Klaim, merek, merek dagang, materi
pemasaran –
Klaim produk dan materi
pemasaran, termasuk iklan, materi
promosi, kemasan dan pelabelan,
materi dagang, periklanan, material
titik-penjualan, dan konten web; Izin
penggunaan semua nama merek, tanda,
logo, slogan, dukungan selebriti dan
sponsor; Pemeliharaan, perlindungan dan
penghapusan merek dagang, hak cipta dan
nama domain yang digunakan oleh bisnis;
Tantangan pesaing atas klaim, merek,
merek dagang baik oleh atau terhadap
perusahaan Unilever;
• Ketenagakerjaan – Permasalahan terkait
dengan kewajiban non-competition
clause (ketentuan yang mengatur tentang
tenaga kerja setuju untuk tidak akan
bekerja sebagai karyawan perusahaan
yang dianggap sebagai pesaing atau
bergerak pada bidang usaha yang sama
untuk periode atau jangka waktu tertentu
setelah tanggal pemberhentian atau
pemutusan hubungan kerja), sengketa
ketenagakerjaan dan pengakhiran
hubungan kerja serta ketentuan kontrak
kerja non-rutin;
• Keselamatan – Sabotase atau pemalsuan
produk; Keluhan konsumen yang dapat
menyebabkan sengketa hukum; Potensi
penarikan kembali produk; insiden yang
melibatkan Konsumen, produk, tenaga
kerja atau keselamatan lingkungan yang
dapat memberikan implikasi hukum;
• Struktur hukum atau tata kelola –
Perubahan atau masalah seputar hukum
atau struktur tata kelola di tingkat
geografis atau tingkat perusahaan,
seperti perubahan struktur modal atau
keanggotaan Dewan Pimpinan, pelaporan
perusahaan publik dan pengaturan/
hubungan dengan pemegang saham pihak
ketiga;
•
Suap dan korupsi – Masalah berkaitan
dengan suap atau korupsi, termasuk
tuduhan atau ketidakpastian tentang situasi
yang mungkin memiliki implikasi suap atau
korupsi (lihat Kebijakan Pedoman tentang
Anti-Suap
).
Karyawan harus menggunakan akal sehat
dan penilaiannya sendiri apabila dihadapkan
pada situasi lain yang tidak tercakup di atas:
jika tidak yakin, mereka harus selalu berhati-
hati dan berkonsultasi dengan Tim Legal.
Tidak Boleh Dilakukan
Karyawan tidak boleh melakukan apa pun
yang menurut Tim Legal adalah hal ilegal
dan/atau melanggar hukum. Jika suatu
kegiatan tidak ilegal dan/atau melanggar
hukum tetapi menurut pandangan tim
Legal berpotensi menimbukan risiko yang
signifikan bagi Unilever, seperti litigasi,
mereka tidak boleh melanjutkan tanpa
mendapatkan persetujuan resmi dari
manajemen senior.
Karyawan selain Tim Legal tidak boleh
menunjuk, mengelola atau memberhentikan
penasihat hukum eksternal, atau membayar
biaya hukum yang berbeda dari struktur
biaya yang telah disepakati oleh Tim Legal.
Karyawan tidak boleh menunjuk seorang
penyelidik swasta tanpa mendapat persetujuan
terlebih dahulu dari
General Counsel.
Konsultasi Hukum
(2 dari 2)