Pengembangan e-modul berbasis project based learning pada mata pelajaran simulasi digital untuk siswa kelas X studi kasus di smk negeri

 
2.
Design 
Pada tahap ini dilakukan merancang 
konsep dan konten yang aka nada di dalam 
produk e-modul. Rancangan ditulis untuk 
masing-masing konten yang ada dalam 
produk, 
yaitu 
materi 
perkembangan 
pendidikan masa manusia purba, masa 
Hindu-Budha, masa Islam, masa Kolonial, 
masa Jepang dan masa kemerdekaan 
Indonesia. Pada tahap ini rancangan produk 
masih bersifat konseptual dan akan 
mendasari proses pengembangan di tahap 
berikutnya.
3.
Development 
Tahap 
ini 
merupakan 
tahap 
merealisasikan rancangan produk e-modul 
untuk mata kuliah Sejarah Pendidikan yang 
siap 
untuk 
diterapkan 
berdasarkan 
rancangan kerangka konseptual yang telah 
di buat serta merancang instrument untuk 
validasi ahli materi serta bahan ajar. Setelah 
itu melakukan validasi oleh ahli materi dan 
ahli bahan ajar. 
4.
Implementation 
Merupakan tahap di mana dilaksanakan 
dengan mengujicobakan e-module secara 
langsung. Uji coba dilakukan secara dua 
tahap yaitu uji validitas oleh ahli materi, dan 
tahap kedua ahli bahan ajar kemudian uji 
kepraktisan oleh kelompok mahasiswa. Hasil 
dari uji coba ini dijadikan landasan untuk 
melaksanakan tahap evaluasi 
5.
Evaluation 
Tahap ini dilakukan dua tahap analisis 
data yaitu analisis data kualitatif dan 
kuantitatif Analisis data kualitatif. Uji 
Kualitatif dipergunakan untuk mengolah 
data berupa masukan, kritik dan saran dari 
ahli dan uji lapangan untuk selanjutkan 
dilakukan revisi bertahap. Sedangkan uji 
kuantitatif 
diperoleh 
dari 
penilaian 
responden dalam bentuk angka pada angket 
yang diberikan.
Pengumpulan data yang diperlukan 
dalam penelitian ini menggunakan angket 
atau kuesioner yang dibuat oleh peneliti 

---